Category: Uncategorized

Gianyar – Sidan, Sabtu (13/9/2025) Kasdim 1616/Gianyar Letkol Har. Arh Pande Made Sudarta menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) Dewan Pimpinan Daerah Forum Bela Negara (FBN) RI Kabupaten Gianyar yang dilaksanakan di Stage Sidan Kissidan Eco Hill, Desa Wisata Sidan, Kecamatan Gianyar. Kegiatan ini merupakan bagian penting dalam rangka memperkuat kesadaran bela negara di masyarakat sekaligus menjadi wadah evaluasi dan penyusunan program kerja organisasi ke depan.

Dalam sambutannya, Ketua DPW FBN Provinsi Bali Ida Bagus Putu Parta, S.E., S.H. menyampaikan apresiasi atas kehadiran Forkopimda dan jajaran pengurus DPD FBN Kabupaten Gianyar. Beliau menekankan bahwa FBN merupakan organisasi kemasyarakatan yang sah berdasarkan hukum, berlandaskan Pancasila dan UUD 1945, dengan tujuan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam usaha bela negara. Lebih lanjut, FBN juga didorong untuk bersinergi dengan TNI-Polri sebagai sumber daya nasional yang disiapkan dalam mendukung pertahanan negara.

Musda secara resmi dibuka oleh Bupati Gianyar yang diwakili Asisten I Setda Gianyar Dr. I Ketut Mudana, S.H., MBA. Dalam sambutannya beliau menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada jajaran DPD FBN Kabupaten Gianyar atas terselenggaranya kegiatan ini. Momentum Musda dipandang penting sebagai ruang introspeksi, evaluasi, dan penyempurnaan langkah organisasi agar mampu menjawab tantangan zaman, sekaligus membangun sinergi dengan pemerintah daerah dalam menciptakan masyarakat yang cinta tanah air, sadar berbangsa dan bernegara, serta berperan aktif dalam pembangunan.

Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Gianyar diwakili Asisten I Setda Gianyar, Dandim 1616/Gianyar diwakili Kasdim 1616/Gianyar, Kapolres Gianyar diwakili Kapolsek Gianyar, Plt. Kaban Kesbangpol Gianyar diwakili Kabid Politik Dalam Negeri, Ketua DPW FBN Provinsi Bali, Ketua Mandat FBN Kabupaten Gianyar, serta para calon pengurus DPD FBN Kabupaten Gianyar. Kehadiran Kasdim 1616/Gianyar menjadi bentuk dukungan nyata Kodim 1616/Gianyar terhadap upaya penguatan semangat bela negara di wilayah, sekaligus memperkuat sinergi antara aparat keamanan, pemerintah daerah, dan masyarakat.

(Pendim 1616/Gianyar)

Gianyar – Abianbase, Sabtu (13/9/2025) Babinsa Abianbase, Koramil 1616-01/Gianyar Serka I Gusti Ngurah Mudnyana mendampingi pelaksanaan kegiatan Posyandu Balita yang dilaksanakan di Banjar Kaje Kauh, Kelurahan Abianbase. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Lurah Abianbase I Ketut Sutarsana, S.T., Kepala Lingkungan Kaja Kauh Gusti Ngurah Wiradarma, serta Bidan Kelurahan Abianbase Ida Ayu Puspita Dewi.

Posyandu Balita yang rutin dilaksanakan setiap bulan ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pertumbuhan dan perkembangan balita, baik dari segi berat badan, tinggi badan, maupun lingkar kepala. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi upaya pencegahan stunting sejak dini agar anak-anak tumbuh sehat dan memiliki gizi yang seimbang.

Dalam kegiatan kali ini tercatat sebanyak 45 balita hadir dan mendapatkan layanan pemeriksaan berupa pengukuran tinggi badan, penimbangan berat badan, serta pencatatan kesehatan tumbuh kembang. Setelah pemeriksaan, balita yang hadir juga diberikan makanan tambahan bergizi untuk mendukung kebutuhan nutrisi harian mereka.

Kehadiran Babinsa dalam kegiatan ini merupakan bentuk dukungan dan pendampingan terhadap program pemerintah di bidang kesehatan. Tujuannya adalah agar masyarakat semakin sadar akan pentingnya pemantauan tumbuh kembang anak, meningkatkan peran serta orang tua dalam menjaga kesehatan balita, serta memperkuat sinergi antara aparat kewilayahan, tenaga medis, dan perangkat kelurahan dalam mewujudkan generasi sehat dan bebas stunting di wilayah Abianbase.

(Pendim 1616/Gianyar)

Gianyar – Abianbase, Sabtu (13/9/2025) Babinsa Abianbase, Koramil 1616-01/Gianyar Serka I Gusti Ngurah Mudnyana mendampingi pelaksanaan kegiatan Posyandu Balita yang dilaksanakan di Banjar Kaje Kauh, Kelurahan Abianbase. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Lurah Abianbase I Ketut Sutarsana, S.T., Kepala Lingkungan Kaja Kauh Gusti Ngurah Wiradarma, serta Bidan Kelurahan Abianbase Ida Ayu Puspita Dewi.

Posyandu Balita yang rutin dilaksanakan setiap bulan ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pertumbuhan dan perkembangan balita, baik dari segi berat badan, tinggi badan, maupun lingkar kepala. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi upaya pencegahan stunting sejak dini agar anak-anak tumbuh sehat dan memiliki gizi yang seimbang.

Dalam kegiatan kali ini tercatat sebanyak 45 balita hadir dan mendapatkan layanan pemeriksaan berupa pengukuran tinggi badan, penimbangan berat badan, serta pencatatan kesehatan tumbuh kembang. Setelah pemeriksaan, balita yang hadir juga diberikan makanan tambahan bergizi untuk mendukung kebutuhan nutrisi harian mereka.

Kehadiran Babinsa dalam kegiatan ini merupakan bentuk dukungan dan pendampingan terhadap program pemerintah di bidang kesehatan. Tujuannya adalah agar masyarakat semakin sadar akan pentingnya pemantauan tumbuh kembang anak, meningkatkan peran serta orang tua dalam menjaga kesehatan balita, serta memperkuat sinergi antara aparat kewilayahan, tenaga medis, dan perangkat kelurahan dalam mewujudkan generasi sehat dan bebas stunting di wilayah Abianbase.

(Pendim 1616/Gianyar)

Gianyar – Abianbase, Sabtu (13/9/2025) Babinsa Abianbase, Koramil 1616-01/Gianyar Serka I Gusti Ngurah Mudnyana mendampingi pelaksanaan kegiatan Posyandu Balita yang dilaksanakan di Banjar Kaje Kauh, Kelurahan Abianbase. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Lurah Abianbase I Ketut Sutarsana, S.T., Kepala Lingkungan Kaja Kauh Gusti Ngurah Wiradarma, serta Bidan Kelurahan Abianbase Ida Ayu Puspita Dewi.

Posyandu Balita yang rutin dilaksanakan setiap bulan ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pertumbuhan dan perkembangan balita, baik dari segi berat badan, tinggi badan, maupun lingkar kepala. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi upaya pencegahan stunting sejak dini agar anak-anak tumbuh sehat dan memiliki gizi yang seimbang.

Dalam kegiatan kali ini tercatat sebanyak 45 balita hadir dan mendapatkan layanan pemeriksaan berupa pengukuran tinggi badan, penimbangan berat badan, serta pencatatan kesehatan tumbuh kembang. Setelah pemeriksaan, balita yang hadir juga diberikan makanan tambahan bergizi untuk mendukung kebutuhan nutrisi harian mereka.

Kehadiran Babinsa dalam kegiatan ini merupakan bentuk dukungan dan pendampingan terhadap program pemerintah di bidang kesehatan. Tujuannya adalah agar masyarakat semakin sadar akan pentingnya pemantauan tumbuh kembang anak, meningkatkan peran serta orang tua dalam menjaga kesehatan balita, serta memperkuat sinergi antara aparat kewilayahan, tenaga medis, dan perangkat kelurahan dalam mewujudkan generasi sehat dan bebas stunting di wilayah Abianbase.

(Pendim 1616/Gianyar)

Gianyar – Serongga, Sabtu (13/12/2025) Dalam rangka mendukung peningkatan kualitas kesehatan masyarakat, Babinsa Desa Serongga Koramil 1616-01/Gianyar Koptu I Komang Sudarnita mendampingi pelaksanaan kegiatan Posyandu Siklus Hidup di Banjar Serongga Kaje, Desa Serongga, Kecamatan Gianyar. Kegiatan ini merupakan bentuk pelayanan kesehatan terpadu yang menyasar seluruh lapisan masyarakat, mulai dari balita, remaja hingga lansia.

Kegiatan Posyandu tersebut diselenggarakan oleh Pustu Banjar Serongga Kaje dan dihadiri oleh Bidan Putu Oka Laksmi dari Puskesmas 1 Gianyar bersama petugas BKB, kader posyandu Banjar Serongga Kelod, serta didampingi oleh Kelian Dinas Serongga Kaje, Wayan Yoga Mahendra. Kehadiran Babinsa dalam kegiatan ini merupakan wujud dukungan nyata TNI AD di tengah masyarakat, sekaligus untuk memastikan pelaksanaan berjalan aman, tertib, dan lancar.

Adapun pelayanan kesehatan yang diberikan meliputi pemeriksaan kesehatan umum, pengecekan tensi darah, cek gula darah, penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, hingga pemberian makanan tambahan (PMT) bagi balita berupa soto ayam, kedelai rebus, dan agar-agar. Untuk lansia diberikan asupan gizi berupa susu kambing Skyguat, sedangkan masyarakat secara umum mendapat bantuan Abatil Saset guna mencegah penyebaran nyamuk di lingkungan rumah masing-masing.

Tujuan dari kegiatan Posyandu Siklus Hidup ini adalah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pemantauan kesehatan secara rutin, mendorong pola hidup sehat, serta menekan angka stunting dan penyakit menular. Dengan rutinitas pelaksanaan setiap bulan, diharapkan masyarakat Desa Serongga semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan dan bersama-sama menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan sejahtera.

(Pendim 1616/Gianyar)

Gianyar – Serongga, Sabtu (13/12/2025) Dalam rangka mendukung peningkatan kualitas kesehatan masyarakat, Babinsa Desa Serongga Koramil 1616-01/Gianyar Koptu I Komang Sudarnita mendampingi pelaksanaan kegiatan Posyandu Siklus Hidup di Banjar Serongga Kaje, Desa Serongga, Kecamatan Gianyar. Kegiatan ini merupakan bentuk pelayanan kesehatan terpadu yang menyasar seluruh lapisan masyarakat, mulai dari balita, remaja hingga lansia.

Kegiatan Posyandu tersebut diselenggarakan oleh Pustu Banjar Serongga Kaje dan dihadiri oleh Bidan Putu Oka Laksmi dari Puskesmas 1 Gianyar bersama petugas BKB, kader posyandu Banjar Serongga Kelod, serta didampingi oleh Kelian Dinas Serongga Kaje, Wayan Yoga Mahendra. Kehadiran Babinsa dalam kegiatan ini merupakan wujud dukungan nyata TNI AD di tengah masyarakat, sekaligus untuk memastikan pelaksanaan berjalan aman, tertib, dan lancar.

Adapun pelayanan kesehatan yang diberikan meliputi pemeriksaan kesehatan umum, pengecekan tensi darah, cek gula darah, penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, hingga pemberian makanan tambahan (PMT) bagi balita berupa soto ayam, kedelai rebus, dan agar-agar. Untuk lansia diberikan asupan gizi berupa susu kambing Skyguat, sedangkan masyarakat secara umum mendapat bantuan Abatil Saset guna mencegah penyebaran nyamuk di lingkungan rumah masing-masing.

Tujuan dari kegiatan Posyandu Siklus Hidup ini adalah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pemantauan kesehatan secara rutin, mendorong pola hidup sehat, serta menekan angka stunting dan penyakit menular. Dengan rutinitas pelaksanaan setiap bulan, diharapkan masyarakat Desa Serongga semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan dan bersama-sama menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan sejahtera.

(Pendim 1616/Gianyar)

Gianyar – Payangan, Jumat (12/9/2025) Komitmen TNI dalam menjaga keharmonisan serta mendukung terciptanya hubungan yang harmonis antara masyarakat dan pihak swasta kembali ditunjukkan oleh Koramil 1616-07/Payangan.  Bertempat di kawasan proyek JW Mariot Resort N SPA, Banjar Semaon, Desa Puhu, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar, Komandan Koramil 1616-07/Payangan Kapten Inf I Wayan Sudarmika, hadir langsung mendampingi Babinsa Desa Puhu, Serma I Gusti Kompyang Surya AP., dalam kegiatan mediasi antara pihak pengembang JW Mariot Resort N SPA dengan kelompok Subak Tinjak Kayu.

Mediasi ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari aspirasi masyarakat subak terkait keberlangsungan aliran irigasi (sakuran) yang selama ini digunakan oleh petani. Irigasi tersebut berada di sekitar kawasan hotel yang mengalami perubahan struktur lahan akibat pembangunan, sehingga menimbulkan kekhawatiran akan berdampak pada kelancaran pengairan subak. Selain itu, pembahasan juga menyangkut kontribusi dari pihak pengembang terhadap Subak Tinjak Kayu sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial.

Dalam forum yang berlangsung penuh keterbukaan tersebut, Kapten Inf I Wayan Sudarmika tampil sebagai mediator yang berupaya menyeimbangkan kepentingan kedua belah pihak. Dengan komunikasi yang tegas namun menyejukkan, Danramil menekankan pentingnya menjaga kelestarian subak sebagai warisan budaya sekaligus penopang utama kehidupan petani. Ia juga mengingatkan bahwa pembangunan harus berjalan beriringan dengan kepentingan masyarakat, sehingga tidak menimbulkan gesekan.

“Kami berharap mediasi ini menghasilkan solusi terbaik yang tidak hanya menguntungkan pihak pengembang, tetapi juga memberikan jaminan keberlangsungan irigasi subak sebagai sumber kehidupan para petani. Mari kita jaga bersama agar tidak ada pihak yang dirugikan,” ungkap Kapten Inf I Wayan Sudarmika di hadapan para peserta.

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Humas Proyek JW Mariot Resort N SPA Payangan, I Gusti Bagus Prayuta beserta staf, enam orang perwakilan Pekaseh/Kelihan Subak yang dipimpin Ketua Gusti Ngurah Pacung, Babinkamtibmas Desa Melinggih, serta Babinsa Desa Puhu. Suasana mediasi berlangsung kondusif dengan adanya pendampingan dari aparat kewilayahan, sehingga dialog berjalan lancar.

Pihak Subak Tinjak Kayu menyampaikan aspirasi mereka dengan penuh harapan agar saluran irigasi yang telah ada tidak terganggu dan tetap dapat digunakan untuk menunjang aktivitas pertanian. Sementara pihak pengembang hotel menyatakan kesiapannya untuk mencari solusi bersama, termasuk meninjau kembali struktur saluran yang terdampak pembangunan serta mempertimbangkan kontribusi bagi kelompok subak.

Dandim 1616/Gianyar Letkol Kav Rizal Wijaya, S.H., M.I.P., saat dimintai tanggapan di tempat terpisah, memberikan apresiasi terhadap langkah yang ditempuh jajarannya. “Kehadiran Danramil dan Babinsa dalam kegiatan mediasi ini menunjukkan peran nyata TNI sebagai bagian dari solusi, bukan hanya dalam bidang keamanan, tetapi juga dalam menjaga keharmonisan sosial di masyarakat. Kami mendukung penuh agar setiap pembangunan dapat berjalan beriringan dengan kepentingan masyarakat setempat,” tegas Dandim.

Dengan terwujudnya ruang dialog yang terbuka ini, diharapkan muncul kesepakatan yang mampu mengakomodir kepentingan kedua belah pihak, sehingga pembangunan JW Mariot Resort N SPA dapat terus berjalan tanpa mengorbankan kelestarian irigasi subak yang merupakan aset penting masyarakat Bali. Kehadiran Danramil 1616-07/Payangan dalam forum ini menjadi bukti nyata peran TNI sebagai pengayom dan penjembatan kepentingan, sekaligus menjaga stabilitas wilayah agar tetap aman

Gianyar – Payangan, Jumat (12/9/2025) Komitmen TNI dalam menjaga keharmonisan serta mendukung terciptanya hubungan yang harmonis antara masyarakat dan pihak swasta kembali ditunjukkan oleh Koramil 1616-07/Payangan.  Bertempat di kawasan proyek JW Mariot Resort N SPA, Banjar Semaon, Desa Puhu, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar, Komandan Koramil 1616-07/Payangan Kapten Inf I Wayan Sudarmika, hadir langsung mendampingi Babinsa Desa Puhu, Serma I Gusti Kompyang Surya AP., dalam kegiatan mediasi antara pihak pengembang JW Mariot Resort N SPA dengan kelompok Subak Tinjak Kayu.

Mediasi ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari aspirasi masyarakat subak terkait keberlangsungan aliran irigasi (sakuran) yang selama ini digunakan oleh petani. Irigasi tersebut berada di sekitar kawasan hotel yang mengalami perubahan struktur lahan akibat pembangunan, sehingga menimbulkan kekhawatiran akan berdampak pada kelancaran pengairan subak. Selain itu, pembahasan juga menyangkut kontribusi dari pihak pengembang terhadap Subak Tinjak Kayu sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial.

Dalam forum yang berlangsung penuh keterbukaan tersebut, Kapten Inf I Wayan Sudarmika tampil sebagai mediator yang berupaya menyeimbangkan kepentingan kedua belah pihak. Dengan komunikasi yang tegas namun menyejukkan, Danramil menekankan pentingnya menjaga kelestarian subak sebagai warisan budaya sekaligus penopang utama kehidupan petani. Ia juga mengingatkan bahwa pembangunan harus berjalan beriringan dengan kepentingan masyarakat, sehingga tidak menimbulkan gesekan.

“Kami berharap mediasi ini menghasilkan solusi terbaik yang tidak hanya menguntungkan pihak pengembang, tetapi juga memberikan jaminan keberlangsungan irigasi subak sebagai sumber kehidupan para petani. Mari kita jaga bersama agar tidak ada pihak yang dirugikan,” ungkap Kapten Inf I Wayan Sudarmika di hadapan para peserta.

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Humas Proyek JW Mariot Resort N SPA Payangan, I Gusti Bagus Prayuta beserta staf, enam orang perwakilan Pekaseh/Kelihan Subak yang dipimpin Ketua Gusti Ngurah Pacung, Babinkamtibmas Desa Melinggih, serta Babinsa Desa Puhu. Suasana mediasi berlangsung kondusif dengan adanya pendampingan dari aparat kewilayahan, sehingga dialog berjalan lancar.

Pihak Subak Tinjak Kayu menyampaikan aspirasi mereka dengan penuh harapan agar saluran irigasi yang telah ada tidak terganggu dan tetap dapat digunakan untuk menunjang aktivitas pertanian. Sementara pihak pengembang hotel menyatakan kesiapannya untuk mencari solusi bersama, termasuk meninjau kembali struktur saluran yang terdampak pembangunan serta mempertimbangkan kontribusi bagi kelompok subak.

Dandim 1616/Gianyar Letkol Kav Rizal Wijaya, S.H., M.I.P., saat dimintai tanggapan di tempat terpisah, memberikan apresiasi terhadap langkah yang ditempuh jajarannya. “Kehadiran Danramil dan Babinsa dalam kegiatan mediasi ini menunjukkan peran nyata TNI sebagai bagian dari solusi, bukan hanya dalam bidang keamanan, tetapi juga dalam menjaga keharmonisan sosial di masyarakat. Kami mendukung penuh agar setiap pembangunan dapat berjalan beriringan dengan kepentingan masyarakat setempat,” tegas Dandim.

Dengan terwujudnya ruang dialog yang terbuka ini, diharapkan muncul kesepakatan yang mampu mengakomodir kepentingan kedua belah pihak, sehingga pembangunan JW Mariot Resort N SPA dapat terus berjalan tanpa mengorbankan kelestarian irigasi subak yang merupakan aset penting masyarakat Bali. Kehadiran Danramil 1616-07/Payangan dalam forum ini menjadi bukti nyata peran TNI sebagai pengayom dan penjembatan kepentingan, sekaligus menjaga stabilitas wilayah agar tetap aman

Gianyar – Payangan, Jumat (12/9/2025) Komitmen TNI dalam menjaga keharmonisan serta mendukung terciptanya hubungan yang harmonis antara masyarakat dan pihak swasta kembali ditunjukkan oleh Koramil 1616-07/Payangan.  Bertempat di kawasan proyek JW Mariot Resort N SPA, Banjar Semaon, Desa Puhu, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar, Komandan Koramil 1616-07/Payangan Kapten Inf I Wayan Sudarmika, hadir langsung mendampingi Babinsa Desa Puhu, Serma I Gusti Kompyang Surya AP., dalam kegiatan mediasi antara pihak pengembang JW Mariot Resort N SPA dengan kelompok Subak Tinjak Kayu.

Mediasi ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari aspirasi masyarakat subak terkait keberlangsungan aliran irigasi (sakuran) yang selama ini digunakan oleh petani. Irigasi tersebut berada di sekitar kawasan hotel yang mengalami perubahan struktur lahan akibat pembangunan, sehingga menimbulkan kekhawatiran akan berdampak pada kelancaran pengairan subak. Selain itu, pembahasan juga menyangkut kontribusi dari pihak pengembang terhadap Subak Tinjak Kayu sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial.

Dalam forum yang berlangsung penuh keterbukaan tersebut, Kapten Inf I Wayan Sudarmika tampil sebagai mediator yang berupaya menyeimbangkan kepentingan kedua belah pihak. Dengan komunikasi yang tegas namun menyejukkan, Danramil menekankan pentingnya menjaga kelestarian subak sebagai warisan budaya sekaligus penopang utama kehidupan petani. Ia juga mengingatkan bahwa pembangunan harus berjalan beriringan dengan kepentingan masyarakat, sehingga tidak menimbulkan gesekan.

“Kami berharap mediasi ini menghasilkan solusi terbaik yang tidak hanya menguntungkan pihak pengembang, tetapi juga memberikan jaminan keberlangsungan irigasi subak sebagai sumber kehidupan para petani. Mari kita jaga bersama agar tidak ada pihak yang dirugikan,” ungkap Kapten Inf I Wayan Sudarmika di hadapan para peserta.

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Humas Proyek JW Mariot Resort N SPA Payangan, I Gusti Bagus Prayuta beserta staf, enam orang perwakilan Pekaseh/Kelihan Subak yang dipimpin Ketua Gusti Ngurah Pacung, Babinkamtibmas Desa Melinggih, serta Babinsa Desa Puhu. Suasana mediasi berlangsung kondusif dengan adanya pendampingan dari aparat kewilayahan, sehingga dialog berjalan lancar.

Pihak Subak Tinjak Kayu menyampaikan aspirasi mereka dengan penuh harapan agar saluran irigasi yang telah ada tidak terganggu dan tetap dapat digunakan untuk menunjang aktivitas pertanian. Sementara pihak pengembang hotel menyatakan kesiapannya untuk mencari solusi bersama, termasuk meninjau kembali struktur saluran yang terdampak pembangunan serta mempertimbangkan kontribusi bagi kelompok subak.

Dandim 1616/Gianyar Letkol Kav Rizal Wijaya, S.H., M.I.P., saat dimintai tanggapan di tempat terpisah, memberikan apresiasi terhadap langkah yang ditempuh jajarannya. “Kehadiran Danramil dan Babinsa dalam kegiatan mediasi ini menunjukkan peran nyata TNI sebagai bagian dari solusi, bukan hanya dalam bidang keamanan, tetapi juga dalam menjaga keharmonisan sosial di masyarakat. Kami mendukung penuh agar setiap pembangunan dapat berjalan beriringan dengan kepentingan masyarakat setempat,” tegas Dandim.

Dengan terwujudnya ruang dialog yang terbuka ini, diharapkan muncul kesepakatan yang mampu mengakomodir kepentingan kedua belah pihak, sehingga pembangunan JW Mariot Resort N SPA dapat terus berjalan tanpa mengorbankan kelestarian irigasi subak yang merupakan aset penting masyarakat Bali. Kehadiran Danramil 1616-07/Payangan dalam forum ini menjadi bukti nyata peran TNI sebagai pengayom dan penjembatan kepentingan, sekaligus menjaga stabilitas wilayah agar tetap aman